English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : monapisa

Friday, October 8, 2010

Nama dan Konvensi Penamaan

Tolkien berulang kali menyatakan ketidaknyamanannya dengan penggunaan kata elf dan "asosiasinya yang saya sebenarnya tidak inginkan [...] contohnya dalam karya Drayton atau dalam A Midsummer Night's Dream [raja para peri: Titania dan Oberon]". Dalam karya-karyanya, Tolkien seolah-olah hanya berperan sebagai penerjemah bahasa yang umum digunakan di Dunia Tengah (bahasa Westron) ke dalam bahasa Inggris, dan "elf" merupakan padanan kata terdekat untuk menyebut ras yang pertama tersebut, dengan menyebutkan bahwa "[elf merupakan] bentuk tertua dari nama yang digunakan, dan terserah kepada para pembaca buku saya untuk menentukan asosiasinya."[1] Ia ingin menghindari asosiasi dalam literatur era Victoria tentang "peri" atau makhluk halus yang nakal yang sering dipandankan dengan kata tersebut (elf), dan berusaha untuk menunjukkan makhluk yang lebih berkembang yang "memiliki kekuatan magis yang mengesankan dalam mitologi Teutonik mula-mula" (Oxford English Dictionary viz. bahasa Inggris Kuno ælf, dari Proto-Jermanik *albo-z).
Para Elf juga disebut sebagai "Yang Lahir Pertama"/"Anak Pertama" (QMinnonar, atau "Saudara yang Lebih Tua" (bandingkan dengan manusia dalam Dunia Tengah yang disebut sebagai "Yang Lahir Kedua"/"Anak Kedua") karena mereka "dibangunkan" oleh Eru Iluvatar sebelum para manusia. Para Elf menamai diri mereka Quendi ("Yang Berbicara") karena mereka melihat bahwa mereka adalah satu-satunya makhluk yang mampu berbicara. Para Dunedain (Dwarf) menamai mereka Nimir ("Yang Menawan"). Dalam bahasa Sindarin atau bahasa kaum Sindar (Elf Dunia Tengah), mereka menamai diri mereka Eledhrim.[2]

Para Elf mengenal tiga macam nama diriataresseamilesse, dan yang lebih jarang adalah epesse (esse artinya "nama" dalam bahasa Quenya).
  • Ataresse adalah nama tunggal yang diberikan oleh ayah mereka pada waktu kelahiran mereka. Biasanya nama ini melambangkan nama ayah dan ibu mereka, menandakan garis keturunan mereka, dan asal kaum mereka.
  • Amilesse adalah nama kedua yang mereka terima dari ibu mereka setelah mereka dewasa. Nama ini mencerminkan kepribadian mereka, keahlian mereka, atau nasib mereka - yang kadang-kadang bersifat nubuatan. Nama kedua ini sangat penting bagi seorang Elf.
  • Epesse atau nama julukan adalah jenis yang ketiga. Nama ini diberikan jika seorang Elf melakukan suatu hal yang tidak biasa. Nama ini dapat diberikan oleh siapa saja, seringkali merupakan ungkapan kekaguman atau penghormatan. Dalam kasus-kasus tertentu, seorang Elf dapat memilih nama untuk dirinya sendiri yang disebut dengan kilmesse atau "nama sendiri".
Nama mereka yang sebenarnya tetap adalah dua nama yang pertama, meskipun seorang Elf dapat dipanggil dengan menggunakan salah satu dari keduanya. Nama amilesse seorang Elf biasanya tidak digunakan oleh mereka yang tidak begitu mengenalnya.
Setelah pengasingan bangsa Noldor ke Dunia Tengah dan pengadopsian bahasa Sindarin atas bahasa Quenya yang mereka pergunakan di Valinor, kebanyakan Elf Noldor mengadopsi nama terjemahan dalam bahasa Sindarin yang sepadan dengan salah satu nama mereka dalam bahasa Quenya.
Beberapa contoh:
  • Galadriel adalah terjemahan untuk Alatariel, epesse yang diberikan oleh Celeborn. Ataressenya adalah Artanis dan Amilessenya adalah Nerwen.
  • Maedhros, putra pertama Fëanor, disebut Russandol oleh saudara-saudaranya karena rambutnya yang bewarna perunggu. Ataressenya adalah Nelyafinwe (Finwe ketiga - ayahnya, Feanor, memiliki ataresse Curufinwe) dan Amilessenya adalah Maitimo. Maedhros adalah penerjemahan ke dalam bahasa Sindarin sebagian dari amilesse dan epessenya
  • Finrod biasanya disebut dengan Felagund, epesse yang diberikan oleh para Dwarf (aslinya Felakgundu). Finrod mengambil nama tersebut menjadi namanya, dan menjadikannya gelar kehormatan.
  • Círdan (Pembuat Kapal) adalah epesse Elf Teleri ini. Nama aslinya (ataressenya) yang jarang disebutkan ialah Nowe.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...